Palu-Minggu(22/11)Tindak kriminal yang terjadi dikota Palu saat ini
ternyata masih ada, sehingga kota Palu belum bisa dikatakan kota yang benar-benar
aman dari aksi-aksi kriminal.
Aksi begal yang terjadi sempat
menggemparkan kota Palu, dimana aksi begal yang terjadi di kota Palu hampir
setiap malamnya menelan korban. Aksi pembegalan tidak hanya terjadi pada malam
hari akan tetapi juga terjadi pada siang hari seperti yang terjadi di jalan
Dewi Sartika dimana korbannya adalah anak SMP yang baru saja pulang sekolah.
Walaupun
kini sudah jarang terdengar aksi pembegalan, namun warga setempat masih merasa
resah dan ketakutan apabila berkendara pada malam hari apalagi ditempat-tempt
yang biasa terjadi aksi pembegalan seperti dijalan Anoa, jalan tombolotutu, STQ
dan jalan tinggede.
lokasi terjadi pembegalan dijalan anoa
“saat
itu tepatnya pukul 23.00 pm, saya baru saja pulang dari rumah teman saya
dijalan Tombolotutu, tiba-tiba terlihat 2 orang pengendara sepeda motor mengikuti
saya dari belakang, hingga pada saat merek berada tepat disamping saya, salah
satu dari pengendara (yang dibonceng) menedang yang akhirnya membuat saya
terjatuh, ketika saya terjatuh pengendara yang satunya lagi langsung
menodongkan pisau dan meminta sejumlah uang , tidak pikir panjang sy langsung
memberikan semua uang yang ada didompet dan memberikan handphone saya, stelah
mereka mendapatkan apa yang mereka mau, mereka akhinya langsung pergi” ujar
salah seorang mahasiswa STIK IJ yang bernama Rahmat.
Tidak
menuntut kemungkinan aksi pembegalan bisa tejadi sama siapa saja oleh karena
itu di himbau untuk masyarakat agar tetap waspada ketika berkendara pada malam
hari, akan tetapi ada baiknya tidak melakukan aktivitas-aktivitas yang ada
diluar rumah setelah lewat dari pukul 22.00pm.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar